Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Polres Kerinci Ungkap Ladang Ganja Seluas 2 Hektar

KERINCI KE - Polres Kerinci kembali berhasil mengungkap ladang ganja di Kabupaten Kerinci. Kali ini ladang ganja yang ditemukan, jumlahnya hampir seribu batang ganja dan tersebar di hampir 2 hektar.
Penemuan ladang ganja tersebut setelah anggota Satres dan Intelkam Polres Kerinci dipimpin oleh Kanit Pidum Ipda Rachmat Hidayat STrK, menyisir hutan sejak Minggu (20/1) hingga Senin (21/1).
Kapolres Kerinci, AKBP Dwi Mulyanto SH SIk, melalui Kanit Pidum Ipda Rachmat Hidayat STrK, mengungkapkan pihaknya baru sampai ke Sungaipenuh sekitar pukul 21.00 Wib, sejak mulai turun pukul 07.00 Wib pagi, Senin (21/1).
“Lokasinya jauh di dalam hutan, memakan waktu tempuh sekitar 15 jam. Kita mulai star jam 02.00 Wib dini hari Minggu, star mulai di air terjun Pendung Semurup, Kecamatan Air Hangat, Kerinci,” ungkap Kanit.
Dikatakannya, selama perjalanan anggota melewati medan yang berat terdiri dari jurang dan hutan belantara.
“Di lokasi kita temukan 1 hektar tanaman ganja berukuran kecil, dab 3 titik bibit tanaman ganja yang disemai jumlahnya ratusan batang,” terangnya.
Selain itu, lanjut dia, juga ditemukan tanaman ganja yang berukuran tinggi dan siap panen, jumlahnya juga ratusan batang. Batang ganja yang tinggi terdapat 10 titik, dimana 1 titik terdapat sekitar 50 batang ganja siap panen dengan tinggi sekitar 1,5 meter.
“Semua batang ganja yang ditemukan kita langsung cabut dan dibakar, dan sebagian sampel kita bawa turun untuk barang bukti,” ungkapnya.
Ditanya apakah ada ditemukan pelaku yang menanam ganja di lokasi ? Menurut dia, saat pihaknya sampai di lokasi tidak ditemukan pemiliknya.
“Pemiliknya tidak ada di tempat, dan sebagian batang ganja juga banyak yang sudah dipanen, untuk identitas pemiliknya masih kita selidiki,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut dia, ada kemungkinan pemilik ladang ganja sudah mengetahui jika polisi akan menuju lokasi ladang ganja. Sehingga saat sampai di lokasi, banyak ditemukan batang ganja yang sudah tidak ada daun lagi, atau sudah dipanen.
Sementara itu, Kapolres Kerinci, AKBP Dwi Mulyanto, memberi apresiasi kepada anggotanya yang telah berhasil mengungkap ladang ganja tersebut. Dan pihaknya akan terus melakukan penyelidikan lebih lanjut atas temuan tersebut.
“Ini pengungkapan kesekian kalinya, terakhir pada tahun 2011 dulu Polres Kerinci juga pernah mengungkapkan ladang ganja di Kerinci. Untuk data lebih lengkapnya akan kita sampaikan besok,” singkat Kapolres.(Ade)