Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Siaga Covid-19 Jambi: Pesta Nikah, Perpisahan SMA Sampai Mal Dilarang Beraktivitas

Gubernur Jambi Fachrori Umar (kiri) bersama Karo Humas Johansyah
JAMBI, KE, - Status bencana Covid-19 atau corona virus Jambi meningkat. Dari waspada jadi Siaga. Karena itu, kegiatan yang mengumpulkan massa sudah dilarang keras. Mulai dari pesta nikah, perpisahaan SMA sampai mal-mal dalam Kota Jambi.

Pelarangan kumpul massa itu sebagai antisipasi Corona oleh satuan tugas (Satgas) Covid-19. Dengan begitu, penyebaran virus mematikan itu bisa diminimalkan.

“Tapi masyarakat kita sepertinya masih banyak yang tak mengindahkan imbauan kami. Pernikahan masih ada, masih banyak keliaran di rumah,” ungkap Johansyah, juru bicara Covid-19 Provinsi Jambi kepada Jambiseru.com (media partner kerinciexpose.com), Minggu (22/3/2020).

Baca Juga : Status Jambi dari Waspada Jadi Siaga, Kapolda Jambi Tangani Gugus Tugas Penanganan Covid-19

Menurutnya, model penanganan serius seperti dilakukan Malaysia dan daerah-daerahnya, perlu diterapkan di Jambi.

“Di sana semua aktivitas masyarakat dilakukan di rumah. Bahkan disiapkan pasar khusus untuk jual beli kebutuhan sembako, yang dikawal tim medis dan satgas Covid-19,” tambah Bang Johan -sapaan akrab Johansyah- yang juga Kepala Biro Humas Setda Provinsi Jambi ini.

Selain diimbau tetap berada di rumah, warga juga disarankan meminum vitamin tambahan untuk meningkatkan daya tahan tubuh, serta selalu menggunakan masker.

“Ini virus mematikan, jangan dianggap main-main. Ayo kita peduli kesehatan diri dan orang lain,” tutup Johan.(san)

Baca Juga : Mendagri Tito Karnavian Sarankan Warga Banyak Makan Toge untuk Tangkal Corona