Idham Azis Minta Anggota Polri Sisir Warga yang Belum Dapat Bansos

Kapolri Jenderal Pol Idham Azis teleconference dengan Kapolda se-Indonesia. Foto: Dok. Polri

JAKARTA, KE - Kapolri Jenderal Idham Azis memastikan semua penerima bantuan dari pemerintah terpenuhi haknya. Ada 500 Polres yang ditugaskan untuk menyiapkan 10 ton beras dan bahan pokok lainya, bagi warga terdampak pembatasan selama pandemi COVID-19. 

"Seluruh Polres menyiagakan 10 ton beras dan sembako lain untuk bisa segera disalurkan bagi masyarakat yang belum sempat mendapatkan bansos." kata Idham, seperti dilansir Antara Sabtu (25/4). 

"Dana kontingensi dari Mabes Polri siap dikucurkan ke tiap-tiap Polres untuk membeli beras dan bahan pokok tersebut (anggaran) dari Mabes Polri," sambung Idham.

Baca Juga : Yusnidar Janda Miskin Warga Kerinci Alami Hernia Puluhan Tahun Belum di Operasi Medis

Sebelumnya, Kapolri memberi arahan melalui konferensi video kepada seluruh jajaran Kapolda se-Indonesia pada Kamis (23/4). Ia menekankan, bahwa jajaran Polda harus memastikan agar distribusi bantuan tersebut lancar sampai ke tangan penerima. 

Polri juga melibatkan TNI dan pemangku kepentingan terkait dalam kegiatan masyarakat tersebut. Lalu, untuk memperhalus dan semakin mendekatkan diri kepada masyarakat, Kapolri mengganti istilah siaga 1 menjadi kesiapsiagaan. Ia melarang penggunaan kata tembak di tempat, dan tidak ada sniper dan penembak jitu di tempat. 

Baca Juga : Polisi Beri Peringatan Bagi yang Coba-coba Mudik: Mulai 7 Mei Ada Sanksi

"Jika (pelaku kejahatan) membahayakan keselamatan masyarakat dan anggota (Polri), maka lakukan tindakan tegas dan terukur," tutup Idham.

Sumber : Kumparan