Perekrutan Panwascam Kabupaten Kerinci Diduga Hanya Formalitas dan Nepotisme
KERINCI, KE - Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Kerinci telah mengeluarkan pengumuman kelulusan seleksi Panwascam hari ini rabu (18/19). Namun beberapa peserta yang tidak lulus seleksi menilai panitia tidak transparan dalam hal perekrutan.
"Kita hanya mempertanyakan kenapa panitia tidak mengumumkan nilai tes tertulis dan wawancara kemarin. Seharusnya panitia mencantumkan nilai. Biar transparan, "kata zul salah satu peserta tes Panwascam.
Di samping itu juga, perekrutan tes panwascam kemarin ada dugaan nepotisme sebab ada kalangan dari keluarga komisioner yang lulus bahkan ada adik salah satu komisioner yang lulus.
Agar tidak menjadi kecurigaan banyak orang maka ia meminta panitia mengumumkan hasil nilai tes kemarin dan berani bertanggung jawab. Dengan cara itu maka menepis dugaan nepotisme dalam perekrutan.
"Kita mengharapkan anggota Panwascam terpilih benar benar memiliki kemampuan, tidak hanya sekedar titipan," katanya.
Ketika dikonfirmasi kepada ketua Panitia yang sekaligus Komisioner Bawaslu Kerinci M Taufik Harun melalui whatsapp terkait tidak transparan perekrutan anggota Panwascam enggan memberi komentar. Padahal ia telah membaca whatsapp, ini ditandai dengan dua garis hijau. (*)
"Kita hanya mempertanyakan kenapa panitia tidak mengumumkan nilai tes tertulis dan wawancara kemarin. Seharusnya panitia mencantumkan nilai. Biar transparan, "kata zul salah satu peserta tes Panwascam.
Di samping itu juga, perekrutan tes panwascam kemarin ada dugaan nepotisme sebab ada kalangan dari keluarga komisioner yang lulus bahkan ada adik salah satu komisioner yang lulus.
Agar tidak menjadi kecurigaan banyak orang maka ia meminta panitia mengumumkan hasil nilai tes kemarin dan berani bertanggung jawab. Dengan cara itu maka menepis dugaan nepotisme dalam perekrutan.
"Kita mengharapkan anggota Panwascam terpilih benar benar memiliki kemampuan, tidak hanya sekedar titipan," katanya.
Ketika dikonfirmasi kepada ketua Panitia yang sekaligus Komisioner Bawaslu Kerinci M Taufik Harun melalui whatsapp terkait tidak transparan perekrutan anggota Panwascam enggan memberi komentar. Padahal ia telah membaca whatsapp, ini ditandai dengan dua garis hijau. (*)