Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Balihonya dirusak di Semurup, Ini Tanggapan Paizal Kadni

KERINCI - Memasuki tahun politik, tahapan Pemilu 2024 telah mulai dilaksanakan, situasi sepertinya kian memanas. Ada-ada saja aksi yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, salah satunya dengan merobek, mencoret, bahkan merusak baliho-baliho yang sebelumnya terpasang cantik didepan rumah-rumah warga di Kerinci dan Sungai Penuh.

Seperti yang terjadi di  Desa Koto Baru Semurup, terlihat baliho H Paizal Kadni di robek oleh oknum yang tidak bertanggung jawab  

Sebenarnya aksi seperti ini tentunya menjadi pemandangan yang tidak mengenakkan dan merusak citra demokrasi di bumi sakti alam Kerinci.

Baca Juga: HKK Indonesia Himbau Masyarakat Kerinci Dukung H Paizal Kadni untuk DPR RI 2024

Terkait hal ini, salah seorang warga Semurup Iwan, yang kebetulan tinggal dekat di lokasi pengrusakan baliho tersebut menyebutkan bahwa  itu merupakan suatu ketidakwarasan dalam berpolitik, Dikatakannya, kalau sudah rusak merusak, maka itu berarti sudah tidak waras lagi cara mereka menyikapi politik di Kerinci ini, baleho sedikitpun tidak bersalah, kenapa baliho yang dirusak". Ujarnya.

Sementara itu, Salah seorang Relawan H Paizal Kadni di Semurup, Kusni Darmadi, yang merupakan putra Semurup, kepada media ini menyebutkan pihaknya sangat kecewa dengan aksi pengrusakan baliho oleh orang yang tidak bertanggung jawab itu.

Dikatakannya, "Ini menunjukkan bahwa ada yang kebakaran jenggot melihat baliho-baliho Paizal Kadni bertebaran dimana-mana disetiap sudut bahkan sampai pelosok desa". 

"Itu juga sekaligus menunjukkan Sikap kekanak-kanakan oleh oknum yang tidak senang dengan tingginya antusias masyarakat terhadap Paizal Kadni khususnya di Semurup". Ujarnya. 

"seharusnya, lanjut Kusni Darmadi, biarkanlah para putra-putra terbaik Kerinci yang ingin maju pada Pemilu Legislatif 2024 ini bersosialisasi dan mengenalkan diri mulai dari sekarang, supaya kita bisa memilih, membandingkan, mana yang terbaik diantara yang terbaik nantinya". Ungkapnya.

Baca Juga: Nama Paizal Kadni Menggema saat Kenduri Sko di Mukai Tengah

Sementara itu, H Paizal Kadni yang dalam hal ini selaku pihak yang didzolimi, kepada media ini menunjukkan kebesaran jiwanya dalam berpolitik, Dirinya menanggapi pengrusakan beberapa balihonya itu adalah suatu hal yang wajar dalam berpolitik. 

Menurutnya, relawan telah memasang baliho dari ujung mudik Kerinci sampai ke hilir dan diakuinya ada beberapa diantaranya yang dirusak dan dirobek-robek oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

"pada prinsipnya Saya sangat menyayangkan terjadinya aksi seperti itu, namun yang saya lihat disini, yang pertama saya melihat ada pihak yang sengaja merusak baliho dan ingin mengadu domba antara kita, apalagi di Semurup ini, mungkin ada yang ingin memanas-manaskan suasana agar tensi politik semakin tinggi". Ujar Paizal dengan nada tenang.

"Kemudian yang kedua, baliho tersebut dirusak oleh orang-orang iseng yang tidak ada tujuan apa-apa, hanya iseng saja". Ujarnya lagi.

Oleh karena itu, lanjutnya, Saya berharap kepada masyarakat Kerinci Khususnya, agar dewasalah dalam bersikap

"dan khusus kepada relawan-relawan Saya yang sudah bersusah payah memasang baliho-baliho tersebut, sabar, tidak usah emosi, mana yang dirusak, ganti ajalah dengan yang baru". Pungkas H Paizal Kadni penuh kebijaksanaan. (adz)